Liputanokenews.com (PALI) – Jalan Desa Pengabuan Kecamatan Abab Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mengalami kerusakan, yang selalu menjadi buah bibir pengendara saat melintas, pasalnya jalan yang sering terjadi kecelakaan lalulintas (Laklantas) ini kondisinya sudah sangat memperihatinkan dan menjadi keluhan warga.
Jalan poros yang manjadi akses utama warga menuju perkantoran komplek pertamina Adera dan jalan menuju Desa Harapan Jaya Kecamatan Tanah Abang ini, kondisinya tidak berlubang, namun terdapat kemiringan dibagian kiri, sementara dibagain kanan lebih tinggi dari bagian kiri, sehingga membuat jalan ini bertingkat.
Kondisi jalan yang berada di Dusun 3 Desa Pengabuan itu sudah sejak lama memperihatinkan, yang kerap menjadi salah satu faktor utama terjadinya kecelakaan. Hal ini disampaikan Dani (39) warga Pengabuan.
“Sudah tiga orang yang kecelakaan disini, semuanya warga lokal.” Ujar Dani
Untuk mencegah tidak bertambahnya angka kecelakaan dilokasi yang sama, Dani berharap agar pemerintah segera mengambil sikap untuk memberikan solusi terhadap jalan yang rusak.
“Saya berharap kepada pemerintah setempat segera memperbaiki jalan ini, agar tidak ada lagi penguna jalan yang kecelakaan.” Pungkas Dani
Ditempat yang sama Haida lansia sebagai ibu rumah tangga Desa Pengabuan menuturkan jiak dirinya sering menyaksikan adanya pengguna jalan yang kecelakaan, percis didepan rumahnya.
“Sepengetahuanku tahun ikak bae la lebih 10 kali yang kecelakaan disikak, wang tubu, wang prambatan, dan wang tempirai, sampai-sampai dibawe kerumah sakit prabumulih.” Ujarnya dengan gaya bahasa pengabuan
Tak hanya mendapat keterangan dari warga, hari ini media Liputanokenews.com menemui peristiwa yang sedang Viral di media sosial, seorang Bapak – bapak mengalami kecelakaan diruas jalan pengabuan yang rusak pada Selasa, (29/7/25) pagi. Dikutif dari akun facebook an. ‘Sri Hartuti Nando Ristiawan.
“La tejadi pulek kecelakaan, di timpe motor nia wang e.”
Menurut keterangan warga setempat, jika jalan poros Desa Pengabuan mengalami kerusakan sudah sejak lama, sementara warga menilai sampai saat ini belum terlihat upaya pemerintah untuk melakukan perbaikan jalan, Padahal jalan yang rusak hanya Beberapa meter saja.
Supriyanto, S.H Kepala Desa Pengabuan saat dikonfirmasi media ini melalui pesan whatsApp menjelaskan, jika pemerintah desa sebelumnya telah berupaya memperbaiki jalan yang rusak.
“Sebelumnya sudah pernah kita lakukan perbaikan menggunakan semen, mengingat material jalan yang menggunakan bahan aspal sehingga bahan semen yang tidak terlalu menyatu dengan aspal.” Kata Supriyanto
Supriyanto juga menambahkan jika dirinya bersama perangkat desa secepatnya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, langkah apa yan tepat untuk melakukan perbaikan jalan. Pungkasnya
Diterbitkannya berita ini, diharapkan adanya keseriusan pemerintah desa maupun pemerintah daerah untuk memperbaiki jalan-jalan rusak yang ada dikabupaten PALI. (FR)